Samosir, Pulau Di atas Pulau

Pulau Samosir terletak di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara yang merupakan sebuah  pulau vulkanik di tengah Danau Toba yang terbentuk akibat letusan gunung berapi.   Pulau Samosir diyakini sebagai pulau terbesar yang terdapat di dalam sebuah pulau dengan ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut dan dengan luas pulau  sebesar 630 km2 menjadikan Pulau Samosir unik dan menarik untuk dikunjungi.oleh wisatawan domestik maupun wisatawan asing. Akibat letusan gunung berapi tersebut juga menyebabkan munculnya semenanjung di daratan di Pulau Sumatera yang dikenal sebagai kota kecil yang disebut Prapat.

Ada dua jalur yang dapat ditempuh untuk mencapai Pulau Samosir. Pertama, melalui jalur perhubungan air dengan ferry penyebrangan dari Ajibata, Prapat menuju Tomok yang merupakan pusat konsentarsi turis di Pulau Samosir. Jalur kedua menuju Pulau Samosir, dapat dicapai dengan jalan darat melalui Kabupaten Karo menuju Kecamatan Pangururan yang menjadi tempat penghubung antara Pulau Samosir dengan Pulau Sumatera.

Kubuka Pintu Hatiku

Ketika kubuka sedikit saja pintu hatiku
rasa sejuk mengaliri hati
ada riang, rindu, bahagia
yang hampir-hampir aku lupa rasanya
karena tertutup awan kelabu

Ketika kubuka sedikit saja pintu hatiku
ada asa baru yang menyeruak muncul
laksana kuncup bunga  mulai mekar
aromanya menentramkan hati
membuatku yakin bergegas menggapai cahaya
di ujung lorong gelap itu

Serba 7 (Tujuh) Dalam Hadist

Ketika sedang membaca buku "Riyadhus Shalihin"  oleh Imam Nawawi,  ada beberapa hadist yang ingin di share di blog ini dengan harapan agar dapat bermanfaat bagi pembaca.

Dari Abu Hurairah ra, dari Nabi saw, beliau bersabda : "Ada tujuh orang yang akan mendapat naungan Allah pada hari ketika tidak ada naungan sama sekali kecuali naungan-Nya, yaitu :

Hidup Seperti Pendulum Sang Waktu

Video ini  hasil browsing  Arda, anak saya yang sedang keranjingan dengan segala sesuatu yang berbau Jepang,  mulai dari bahasanya, music Jepang dan segala adat istiadat dan kebiasaan yang berlaku di Jepang seperti tradisi hanami yaitu tradisi masyarakat Jepang untuk menikmati keindahan bunga sakura yang mulai bermekaran pada musim semi.  Arda juga mulai tergila-gila dengan cewek-cewek Jepang yang bening dan imut-imut  seperti kokeshi (boneka  kayu khas Jepang).

Sebenarnya isi cerita dari  video biasa saja tentang proses kehidupan seorang anak manusia. Namun yang membuat video ini menarik karena cerita kehidupan ini dibingkai dalam sebuah jam yang mempunyai pendulum.  

Pendulum adalah sebuah benda padat yang dikaitkan dengan seutas tali, rantai atau apapun yang bisa menggantung sehingga benda tersebut bisa berayun-ayun ke kanan dan ke kiri dengan bebas. Pendulum ini biasa digunakan pada jam dinding antik dan dapat juga  berupa standing o'clock. 

Setelah menonton video ini yang terpikir  adalah kita tidak boleh bermain-main dengan sang waktu.   Jika kita telah berbuat kesalahan sekali saja, apalagi sampai menyakiti hati seseorang yang berarti dalam hidup kita. Pada akhirnya kita akan menyesali perbuatan  itu.   Bagaimanapun kita berusaha sekuat tenaga untuk mengembalikan sang waktu untuk membuatnya agar bisa kembali seperti semula tidak akan pernah berhasil, semuanya akan sia-sia saja.  Maka bijaklah dalam bertindak karena pendulum sang waktu tidak akan bisa kembali lagi.

Selamat menikmati video pendulum sang waktu ...........

Belajar Ngaji Gratis .......

Alhamdulillah, sesuai kesepakatan saya dengan ibu Sulastri untuk mengadakan belajar ngaji gratis pada awal April.  Akhirnya pada hari Jumat, 6 April 2012  dimulailah  kegiatan belajar ngaji gratis pertama yang diperuntukkan buat masyarakat sekitar lokasi "Taman Bacaan Madani" yang saya kelola. Pada hari itu sebenarnya kegiatan saya cukup padat karena bertepatan hari libur nasional. Sebelum pukul delapan pagi saya sudah berada di bandara untuk menjeput adik yang berkunjung ke Medan dalam rangka libur dan silaturrahmi dengan keluarga.

Sebelumnya saya sudah diberitahu melalui telepon bahwa  kegiatan belajar ngaji akan dimulai pada hari Jumat, 6 April 2012 pukul 2 siang. Ada tujuh orang anak-anak yang akan ikut belajar ngaji mulai dari yang belajar Iqro sampai yang sudah bisa baca Al Qur'an. Sebenarnya saya sudah berjanji akan menghadiri kegiatan perdana ini, namun karena masih ada acara lain, saya mengatakan pada ibu Sulastri agar memulai saja acara belajar ngajinya sesuai dengan jadwal dan saya akan menyusul datang kemudian.

Menjelang pukul 3 sore, akhirnya saya dan Aida (adik) tiba di " Taman Bacaan Madani" lokasi tempat kegiatan belajar ngaji gratis bagi anak-anak disekitarnya. Ketika saya sampai ibu Sulastri sedang membimbing seorang anak membaca Al Qur'an.